CATATAN KAKI DAN KUTIPAN
DEFINISI CATATAN KAKI DAN KUTIPAN
Catatan kaki
adalah daftar keterangan khusus yang ditulis di bagian bawah setiap lembaran
atau akhir bab karangan ilmiah. Catatan kaki biasa digunakan untuk memberikan
keterangan dan komentar, menjelaskan sumber kutipan atau sebagai pedoman
penyusunan daftar bacaan/bibliografi.
Kutipan
merupakan pinjaman kalimat atau pendapat seseorang dari seorang pengarang atau
seseorang yang sangat terkenal, baik terdapat dalam buku, surat kabar, majalah,
atau media elektronika.
PERBEDAAN CATATAN KAKI DAN KUTIPAN
# Berdasarkan Tujuan
Tujuan
Pembuatan Catatan Kaki
1. Mengidentifikasikan
orang yang membuat pernyataan tersebut (sebagai penghargaan terhadap orang
lain).
2. Mengidentifikasikan
media komunikasi ilmiah tempat pernyataan itu dimuat atau disampaikan.
3. Mengidentifikasikan
lembaga yang menerbitkan publikasi ilmiah tersebut serta tempat dan waktu (jika
tidak diterbitkan).
4. Menyusun
Pembuktian, dengan memberikan penjelasan lebih lanjut berupa butki – bukti
kebenaran.
Tujuan
Pembuatan Kutipan
1. Sebagai landasan teori/penjelas/penguat
untuk pendapat penulis.
2. Menegaskan
isi uraian atau membuktikan kebenaran yang diajukan oleh penulis berdasarkan
bukti-bukti yang diperoleh dari literatur, pendapat seseorang atau pakar,
bahkan pengalaman empiris.
Kutipan
dan catatan kaki memiliki fungsi penggunaan yang sama yaitu sebagai
penunjang/pendukung pendapat/pernyataan penulis, namun kutipan hanya digunakan
untuk memperkuat pendapat penulis melalui teori – teori yang sudah ada,
sedangkan catatan kaki memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai suatu
pernyataan orang lain yang digunakan yang diletakkan terpisah dari pendapat
penulis. Tempat memperluas pembahasan yang diperlukan diletakkan pada diakhir
halaman karena tidak relevan jika dimasukkan di dalam teks. Perbedaan lebih
lanjut tentang kutipan dan catatan kaki dapat dilihat pada tabel berikut :
Keterangan
|
Kutipan
|
Catatan Kaki
|
Gambaran Umum
|
Memberikan referensi singkat
teori/pendapat yang digunakan penulis
|
Memberikan referensi dan
penjelasan lebih lanjut tentang teori/pendapat yang digunakan penulis
|
Unsur penulisan
(umum)
|
(1) Nama belakang pengarang.
(2) Tahun penerbitan
(3) Nomer halaman.
|
(1) Nama pengarang (editor,
penterjemah), ditulis dalam urutan biasa, diikuti koma (.).
(2) Judul buku, ditulis
dengan huruf kapital (kecuali kata-kata tugas), digarisbawahi.
(3) Nama atau nomor seri,
kalau ada.
(4) Data publikasi :
(a) Jumlah jilid, kalau ada.
(b) Kota penerbitan, diikuti titik dua ditulis.
(c) Nama penerbit, diikuti koma di antara.
(e) Tahun penerbitan. tanda kurung.
5) Nomor jilid kalau perlu.
|
Letak penulisan
|
Keterangan kutipan diletakkan di
setiap akhir kutipan
|
Catatan kaki dapat ditempatkan
langsung di belakang bagian yang diberi keterangan ( catatan kaki langsung)
dan diteruskan dengan teks dengan penomoran. Keterangan referensi diletakkan
di bagian bawah (kaki) halaman atau pada akhir setiap bab dengan memberi
batas garis.
|
CONTOH CATATAN KAKI
Cover
Buku :
CONTOH KUTIPAN
Cover
Buku :